Halo, Sobat Ayogerak! Siapa di sini yang hobi banget olahraga? Lari pagi, nge-gym, atau mungkin yoga? Pasti kenal dong sama yang namanya pakaian olahraga. Sekarang ini, kebanyakan baju olahraga kita terbuat dari serat sintetis seperti poliester, nilon, atau spandeks. Nyaman sih, elastis, dan cepat kering. Tapi, pernah kepikir nggak, ada bahaya tersembunyi di balik serat-serat itu?
Yap, kita ngomongin mikroplastik. Ukurannya super duper kecil, bahkan nggak kasat mata. Tapi jangan salah, dampaknya bisa segede gaban buat kesehatan kulit dan performa atletik kita. Penasaran gimana ceritanya? Yuk, kita bedah satu per satu!
Mikroplastik itu partikel plastik yang ukurannya kurang dari 5 milimeter. Nah, baju olahraga kita ini kan seringnya dari bahan sintetis. Setiap kali kita pakai, gerak, apalagi dicuci, serat-serat kecil dari kain itu bisa lepas dan berubah jadi mikroplastik. Bayangkan, jutaan serat kecil ini melayang-layang di udara, nempel di kulit, bahkan bisa terhirup!
Kulit adalah organ terbesar kita, pelindung pertama dari dunia luar. Nah, kalau ada mikroplastik nempel atau bahkan masuk ke pori-pori, apa yang terjadi?
"Mikroplastik, dengan permukaannya yang kasar dan kemampuannya menyerap zat kimia, bisa menjadi pemicu iritasi pada kulit sensitif. Ini bukan cuma gatal biasa, tapi bisa memicu peradangan kronis." - Dr. Sarah Wijaya, Dermatolog Olahraga.
Bayangkan partikel-partikel kecil yang tajam menggesek kulit Anda terus-menerus. Ini bisa memicu ruam, kemerahan, bahkan eksim. Apalagi kalau Anda punya kulit sensitif, wah, bisa jadi masalah besar!
Mikroplastik bisa merusak lapisan pelindung alami kulit (skin barrier). Kalau barrier ini rusak, kulit jadi lebih rentan terhadap bakteri, kuman, dan alergen lain. Akibatnya? Jerawat, infeksi, atau masalah kulit lainnya bisa muncul.
Ini yang paling ngeri! Mikroplastik itu ibarat spons. Dia bisa menyerap berbagai zat kimia berbahaya dari lingkungan, seperti pestisida, PCB, atau phthalates. Nah, kalau mikroplastik yang sudah terkontaminasi ini nempel di kulit, zat-zat itu bisa berpindah ke tubuh kita. Jangka panjangnya? Bisa mengganggu hormon bahkan memicu masalah kesehatan yang lebih serius.
Oke, kulit gatal itu satu hal. Tapi bagaimana dengan performa atletik? Ada hubungannya?
Kulit yang gatal, meradang, atau iritasi jelas bikin nggak nyaman. Pernah kan lagi asyik lari, tiba-tiba kulit gatalnya minta ampun? Fokus buyar, semangat kendor. Nah, ini bisa banget mengurangi konsentrasi dan performa Anda saat berolahraga.
Kulit yang teriritasi atau terluka akibat gesekan mikroplastik jadi "pintu masuk" bagi bakteri. Kalau terjadi infeksi, tentu saja Anda harus istirahat, yang berarti latihan terhenti. Siapa yang mau performanya menurun gara-gara infeksi kulit?
Meski penelitiannya masih terus berkembang, beberapa studi awal menunjukkan bahwa mikroplastik yang masuk ke tubuh (baik lewat kulit, terhirup, atau tertelan) berpotensi menyebabkan gangguan pada sistem endokrin (hormon) dan bahkan peradangan sistemik. Kalau sistem tubuh terganggu, otomatis performa atletik juga akan terpengaruh.
Jangan panik dulu! Ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mengurangi paparan mikroplastik ini:
Memang, tantangan mikroplastik ini nggak bisa dihindari sepenuhnya. Tapi, dengan kesadaran dan langkah-langkah kecil, kita bisa kok mengurangi dampaknya. Ingat, menjaga kesehatan kulit dan performa olahraga itu penting. Jangan sampai hal sepele seperti mikroplastik mengganggu perjalanan Anda menuju gaya hidup yang lebih sehat dan aktif!
Yuk, mulai sekarang lebih teliti lagi pilih-pilih baju olahraga. Sampai jumpa di artikel Ayogerak lainnya, salam sehat dan bugar!
Penulis
Penulis artikel blog di AyoGerak
Berlangganan newsletter kami untuk mendapatkan informasi tentang event olahraga dan tips hidup sehat
Panduan fun run lengkap: mulai dari persiapan fisik & perlengkapan, menu nutrisi pra-lari & pemulihan otot, hingga tips cegah cedera agar lari Anda aman, optimal, dan menyenangkan.
Fun run adalah acara lari santai yang mengedepankan kebersamaan dan kesenangan, bukan kecepatan semata. Namun, tanpa tips memilih sepatu fun run yang tepat, kaki mudah pegal, lecet, bahkan cedera.
Bingung pilih sepatu lari marathon? Ternyata, bentuk telapak kakimu itu kunci utamanya! Temukan panduan super lengkap memilih sepatu yang pas biar lari makin nyaman, ngebut, dan bebas cedera.